Keputusan saya meninggalkan facebook

Dibeberapa hari kemarin, saya merasa ada yang kurang baik di aktivitas keseharian saya. tepatnya adalah aktivitas untuk menfaatkan waktu dengan baik. Setelah saya renungkan, saya merasa banyak membuang waktu saya dengan bermain di facebook.

Sebenarnya tidak sepenuhnya bermain, tetapi bersosialisasi dengan teman-teman terutama untuk berbagi dan mencari ilmu dengan teman blogger yang lain. Dari berbagi pengalaman hingga berbagi masalah untuk diselesaikan.

Tetapi setelah saya fikir kembali, saya merasa menghabiskan waktu di internet dengan facebook membuat saya tidak produktif lagi. Sehingga saya untuk memutuskan meninggalkan facebook. Namun meniggalkan facebook, bukan berarti saya menghapus akun facebook saya atau mengubahnya menjadi fanspage.

Baca Juga: Kenapa harus berhenti bermain Game Online?

Tetapi saya memulai untuk tidak menggunakan waktu saya hanya untuk menanti pemberitahuan yang tidak jelas, membaca status-status tidak penting, atau membuang-buang waktu dengan update status, serta segala hal yang sama sekali tidak membuat saya produktif.

Selain alasan utama diatas, ada beberapa alasan pendukung lagi kenapa saya memutuskan untuk meninggalkan facebook.

1. Ingin menjadi orang yang produktif di dunia maya

Ketika kita sudah berselancar di dunia maya, sebenarnya ada banyak hal yang bermanfaat untuk kita lakukan. Dari hanya membaca-baca artikel, menulis artikel di blog, hingga menciptakan sebuah usaha dan bisnis di internet.

Ada juga teman saya yang menggunakan media internet sebagai sebuah bisnis, yakni bisnis penukaran mata uang virtual, seperti bitcoin, stellar, dll. Walaupun menuntut dia untuk mencari klien di facebook, saya kira bukan berarti dia bersantai-santai atau menghabiskan waktu di facebook dengan percuma.

Memang mungkin saya akan tetap menggunakan facebook, tetapi saya akan menggunakan facebook dengan seperlunya saja, seperti menerima pesan dari teman atau menggunakannya sebagai media promosi.

Sedangkan untuk bersosialisasi, saya kira akan benar-benar menguranginya, seperti tidak menyalakan obrolan dan tidak mengelike status, komen, dan juga mencari informasi di group-group facebook.

Bukannya gudang informasi ada di google, dengan mencari di blog/situs kita akan mendapatkan informasi dan pengetahuan yang lebih lengkap, karena blog memang digunakan untuk menyajikan informasi yang lebih mendalam dan berkualitas.

Kemudian bagaimana saya menggunakan waktu di dunia maya dengan produktif, saya akan gunakan untuk mengelola blog-blog saya, karena saya mempunyai hobi blogging.

Dengan begitu pula saya akan lebih banyak waktu untuk menulis artikel dan mempostingnya dengan rutin. Karena blogging menurut saya mempunyai banyak manfaat, dari membuat saya mulai belajar menulis, menjadi sering membaca, hingga dapat menghasilkan uang dari sebuah blog.

2. Berselancar di facebook tidak ada habisnya

Ketika kita sedang berada di facebook, waktu kita akan cepat habis dengan sedikit manfaat yang kita dapat. Saya mengenal facebook dari tahun 2010, dan hingga sekarang saya menggunakannya.

Selama itu entah berapa banyak waktu yang saya habiskan dengan hanya membaca status-status di beranda yang tidak ada habis-habisnya. Mending jika status yang di beranda itu informatif, jika hanya status-status galau dan menyombongkan diri?, tentu tidak memberi manfaat bagi kita.

Ketika kita berselancar di facebook, pasti kita akan mendapatkan teman-teman yang baru, tetapi apakah mereka teman yang sebenarnya?, apakah ketika kita sakit lalu teman facebook kita akan menjenguk kita?.

Mencari teman didunia maya itu penting, tetapi lebih penting lagi menjalin suatu hubungan yang baik dengan teman-teman dan keluarga kita di dunia nyata.

3. Privasi kita difacebook tidak terjaga dengan aman

Saya pernah membaca artikel milik teman blogger, dimana disitu mengatakan bahwa privasi atau informasi data kita di facebook bisa digunakan oleh pihak facebook sesuai dengan kepentingan facebook, atau bahkan bisa dujual ke pihak ketiga demi kepentingan tertentu. Dimana berbeda dengan twitter yang menjanjikan keamanan privasi atau informasi data diri kita dengan baik.

Mungkin juga karena itulah dibeberapa negara seperti jepang, mayoritas penduduknya tidak menggunakan facebook karena memang sangat memperhatikan privasi dirinya.

Salah satu kebijakan barunya adalah "Memahami daya baterai dan kekuatan sinyal akan membantu memastikan bahwa aplikasi kami akan berfungsi dengan sangat baik di perangkat Anda. Kami meminta izin Anda untuk menggunakan lokasi ponsel Anda, guna menawarkan fitur-fitur opsional seperti check-in atau menambahkan lokasi ke kiriman."

Mungkin itu sebagian dari banyak alasan kenapa saya meninggalkan facebook, tepatnya mengurangi aktivitas saya di facebook. Tetapi saya tidak mengatakan bahwa facebook hanya mempunyai dampak negatif bagi kita.

Karena ada juga manfaat besar di facebook seperti sebagai tempat promosi atau marketing yang sangat baik dan pula berfungsi sebagai wadah untuk komunikasi dan menjalin hubungan dengan teman atau sahabat kita yang sekarang tinggal jauh dari kita.

Mungkin yang paling tepat untuk kita lakukan adalah "memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, secara efektif dan efisien". Harus tahu mana yang harus kita kerjakan dahulu dan mana yang perlu kita tunda untuk dilakukan.

Baca Juga: Belajar Inovasi Bisnis dari Sejarah Google Adsense

Demikian postingan kali ini, semoga ulasan tentang alasan dari keputusan saya meninggalkan facebook dapat memberi manfaat atau mengispirasi sahabat semua. Salam Blogger.